Tips Menyetrika Kaos Sablon Agar Sablon Tidak Rusak

Sablon Kaos Murah - Dari semua OOTD yang digunakan, pasti setiap orang memiliki minimal 1 kaos yang menjadi kesayangan. Tidak jarang kaos tersebut mempunyai motif atau gambar sablon di bagian depan yang sesuai dengan karakter penggunanya. Walaupun demikian, gambar atau motif yang tercetak dengan sablon printing tersebut lama-kelamaan dapat memudar apabila tidak dirawat dengan baik. Oleh sebab itu, supaya tidak cepat rusak, berikut terdapat beberapa tips yang perlu diperhatikan saat menyetrika sablon pada kaos kesukaan Anda

1. Balik Kaos Ketika Disetrika

Trik yang satu ini sudah menjadi rahasia umum ketika menyetrika kaos sablon. Membalik kaos ketika disetrika bisa mencegah memudarnya sablon yang tercetak ketika disetrika. Oleh karena itu, lakukan cara ini apabila sablon yang tercetak bukan merupakan jenis sablon yang timbul. Cara yang satu ini memang efektif untuk dilakukan saat sablon pada kaos Anda menempel pada pori-pori kain.

2. Lapisi dengan Kertas HVS Polos

Tips kedua yang bisa dilakukan ialah dengan melapisi kaos dengan kertas HVS polos. Fungsi dari kertas tersebut ialah sebagai isolator sehingga sablon pada kaos kesayangan Anda tidak terpapar suhu yang terlalu tinggi. Anda dapat menerapkan trik ini pada sablon berbahan plastisol yang mempunyai kecenderungan timbul pada T-Shirt.

3. Setrika secara Perlahan dan Searah

Penting namun hal yang satu ini sering dilewatkan, tips ideal menyetrika baju ialah dengan melakukannya searah dan tidak buru-buru. Selain bisa menjaga kerapian baju, menyetrika searah juga bisa membuat suhu panas tidak melebar ke arah lain. Hal tersebut dimaksudkan supaya suhu panas yang menyatu dengan kaos tetap stabil serta mempunyai durasi paparan besi pada setrika yang relatif sama.

4. Hindari Menyemprotkan Cairan Pewangi ke Arah Sablon

Menggunakan cairan pewangi ketika menyetrika bukan hanya meningkatkan aroma pada baju, namun bisa juga untuk melembutkan pakaian. Tapi penting untuk dipahami jika cairan pewangi menggunakan bahan kimia. Bahan kimia yang kontak secara langsung dengan suhu panas dapat merusak warna pada sablon sehingga akan membuatnya menjadi lebih cepat memudar.

5. Gunakan Suhu Setrika yang Paling Rendah

Tips berikutnya yang perlu diperhatikan ialah dengan menyetrika T-Shirt kesayangan dengan suhu yang rendah. Anda dapat mengatur suhu rendah pada setrika setelah Anda memastikan jika baju yang akan dirapikan telah kering sepenuhnya.

Baca Juga: Inilah Cara Menentukan Bahan Kaos untuk Sablon DTF

Selain memperhatikan cara menyetrika yang tepat, berikut terdapat beberapa cara yang dapat dilakukan supaya kaos sablon bisa awet dan juga tetap terlihat bagus:

Cuci manual dengan tangan, hindari menggunakan mesin cuci

Pastikan pencucian dilakukan secara manual menggunakan tangan.  Sebab dengan mencuci secara manual Anda dapat mengontrol teknik pencuciannya dengan lebih mudah. Ini berarti, Anda dapat memilih bagian mana yang bisa dikucek dan mana yang hanya perlu dibilas dengan air supaya tidak mudah rusak.

Pisahkan kaos sablon dengan pakaian lainnya

Sebelum mulai mencuci, lebih baik Anda pisahkan kaos sablon tersebut dengan jenis pakaian lainnya. Hal tersebut dilakukan supaya Anda dapat lebih fokus mencuci pada kaos yang ada sablonnya. Sebab dengan fokus yang baik, cara merawat kaos sablon juga dapat dilakukan dengan lebih baik.

Saat mencuci, rendam kaos sebentar saja

Proses pencucian manual pada umumnya akan diawali dengan merendam pakaian. Hal tersebut dilakukan supaya proses pencuciannya lebih mudah dilakukan karena noda-noda lebih mudah untuk dihilangkan. Namun, untuk kaos sablon, hindari merendamnya terlalu lama sebab hal tersebut dapat membuat sablon terlepas sebab terkena campuran air dengan detergen yang terlalu lama. Oleh sebab itu, rendam sebentar dan sekedarnya saja.